Tim pengabdian Departemen Psikologi bersama Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UNP mengadakan pelatihan pengasuhan positif di Kelurahan Belakang Balok, Bukittinggi (Kamis, 01 Agustus 2024). Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Kelurahan Belakang Balok ini dilatarbelakangi oleh kepedulian terhadap kondisi maraknya fenomena kekerasan seksual di Sumatera Barat akhir-akhir ini.
Maya Yasmin, S.Psi., M.Psi., Psikolog selaku ketua Tim PKM menuturkan pelatihan pengasuhan positif ini diperlukan sebagai upaya preventif agar kekerasan seksual pada anak tidak lagi terjadi atau dapat dihindari. Maka dari itu, perlu adanya optimalisasi pengasuhan dari pihak orang tua agar mampu memberikan edukasi seksual kepada anak dengan cara yang tepat.
Pada pelaksanaannya, kegiatan ini dibuka oleh Rahdian Aprino, SE selaku Lurah Belakang Balok. Acara ini dihadiri oleh Ibu-Ibu PKK dan masyarakat di sekitar Belakang Balok. Fauziah Taslim, S.Psi., M.Psi., Psikolog bertindak sebagai narasumber pada kegiatan ini. Materi yang dibawakan meliputi isu dan konsep keliru terkait kekerasan seksual pada anak, identifikasi pelaku kekerasan seksual, hingga strategi yang dapat diterapkan oleh orang tua dalam pengasuhan agar anak dapat memiliki keterampilan melindungi diri di kesehariannya.
Tidak hanya pemberian materi dan diskusi, kegiatan ini juga memandu orang tua untuk sama-sama melakukan analisis kasus dan praktik berupa roleplay dalam rangka membekali orang tua dengan kompetensi pengasuhan yang nantinya dapat dimanfaatkan secara nyata di rumah dan keluarga. Terlaksananya kegiatan ini dengan baik dan lancar merupakan wujud dari bantuan dan kerjasama berbagai pihak. “Terima kasih atas kesempatan, dukungan, dan kerjasama pihak Kelurahan Belakang Balok dalam kegiatan Program Kemitraan Masyarakat (PKM) ini. Seterusnya, kami juga mengucapkan terima kasih kepada pihak LPPM UNP yang telah mendukung terlaksananya kegiatan ini dengan baik dan lancar”, ujar Maya (rhmhrv).